Minggu, 15 April 2012

ANALISA TEKNIKAL : POLA DAN METODE PREDIKSI

Metode Dasar di Forex

Analisa Teknikal dan Fundamental

Dua metode utama yang digunakan untuk memprediksi perilaku pasar forex adalah analisa teknikal dan analisa fundamental. Analisa teknikal dan analisa fundamental merupakan dua metode yang berbeda, akan tetapi keduanya merupakan sarana prediksi yang sangat berguna bagi trader forex.

Keduanya memilikitujuan yang sama yaitu untuk memprediksi pergerakan harga. Teknisi mempelajari dampak, sementara fundamentalis mempelajari penyebab pergerakan pasar. Hampir semua trader menggabungkan kedua pendekatan tadi untuk mencapai hasil yang terbaik.

Jika analisa fundamental dan analisa teknikal menuju pada arah yang sama, peluang Anda untuk mendapatkan keuntungan menjadi lebih besar.

Ulasan Analisa Teknikal

Analisa teknikal adalah mempelajari sejarah pergerakan harga dengan menggunakan grafik guna memprediksi pergerakan harga ke depan. Grafik, banyak garis teknikal yang dapat Anda masukkan ke dalam grafik, oscillator dan indikator merupakan sarana yang penting bagi analis untuk bisa dipelajari.

Keuntungan dari analisa teknikal adalah kita dapat mengikuti banyak market dan instrumen market secara bersamaan.

Analisa teknikal dibangun atas tiga prinsip utama :

1. Aksi Pasar Mendiskon Semuanya

Ini berarti bahwa harga aktual merupakan gambaran bahwa semua yang dikenal di pasar ikut memberikan dampaknya. Beberapa faktor diantaranya adalah: fundamental (inflasi, suku bunga, dll) penawaran dan permintaan, faktor politik dan sentimen pasar.

Namun demikian, analis teknikal murni hanya berfokus pada pergerakan harga, bukan berdasarkan alasan kenapa harga berubah.

2. Harga Bergerak Berdasarkan Tren

Ini berarti bahwa sering kali “gambaran umum” dari pergerakan di pasar dapat di deteksi, dan biasanya pasar memberikan sinyal sebelum arahnya berubah. Ketika ini terjadi, Anda dapat meyakini bahwa pasar akan berlanjut untuk bergerak pada arah ini selama beberapa waktu. Ini merupakan peluang perdagangan yang bagus dan banyak tren bagus yang sejalan dengan sistem dapat memberikan keuntungan yang lebih baik.

3. Sejarah Terulang Sendiri

Pola grafik forex telah dikenal dan dikelompokkan selama lebih dari 100 tahun, dan bagaimana cara pola tersebut terulang memberikan kesimpulan bahwa psikologi manusia mengalami sedikit perubahan sepanjang waktu. Ketika pola bekerja dengan baik di masa lalu, ini berarti bahwa pola tersebut akan berlanjut kembali di masa yang akan datang seiring psikologi manusia yang tidak banyak mengalami perubahan. Pola ini terulang dengan sendirinya dalam basis yang konsisten, karenanya market memungkinkan untuk diprediksi secara lebih terpercaya.

Kelemahan Analisa Teknikal

Dikatakan bahwa harga bergerak secara acak dan analisa teknikal tidak 100% akurat seperti halnya ilmu pasti.

Seorang analis teknikal akan merancang sistem perdagangan yang menggunakan banyak sarana yang berbeda, yang berasal dari sumber yang berbeda, untuk meningkatkan akurasi dan potensi prediksinya.

Dikatakan bahwa sinyal untuk perubahan tren datang terlambat, seringkali muncul setelah perubahan terjadi. Sehingga, trader yang mempercayakan pada analisa teknikal terlambat dalam bereaksi, kehilangan 1/3 dari potensial profitnya.

Benar sekali, meski begitu sistem analisa teknikal dapat memberikan lebih banyak peluang dibanding trader fundamentalis. Sehingga, dengan hanya mendapatkan 2/3 dari potensi profit ,berarti bahwa Anda dapat menghasilkan profit sepanjang waktu.

Analisa yang dibuat dalam interval waktu yang singkat terlihat “rumit” dan dapat mengakibatkan salah dalam membaca arah pasar. Karenanya, analis teknikal selalu mengawali analisanya dengan skala waktu yang lebih panjang selanjutnya menyempit ke skala waktu yang lebih pendek dengan mengumpulkan informasi penting dari semua grafik dan menggunakan informasi dengan tetap memperhatikan skala waktu yang ada di grafik.

Informasi penting di grafik skala bulanan, lebih bernilai dibanding grafik dari hitungan detik!. Penggunaan beragam pola telah tersebar luas selama bertahun-tahun. Banyak trader yang sudah terbiasa dengan pola-pola tersebut dan sering menggunakannya dalam skala waktu tertentu.

Dari pola-pola inilah mampu menciptakan kepercayaan diri, sebagaimana kita melihat arus beli atau jual dikaitkan dengan pola “bullish” atau“bearish”. Entah benar atau tidak, jika Anda melihat sebuah pola yang menghasilkan profit dimasa lalu, apakah Anda akan keluar dari pasar ketika Anda melihat pola itu lagi?.

Kelebihan Analisa Teknikal

Analisa teknikal dapat digunakan untuk memperkirakan pergerakan dari beberapa aset (yang beroperasi bebas di pasar kompetitif) yang tersedia untuk diperdagangkan di pasar modal.

Analisa teknikal menggunakan apa yang sudah terjadi untuk mengetahui apa yang sekarang terjadi, atau apa yang akan terjadi berikutnya, sehingga dikatakan valid di beberapa tingkat harga.

Pendekatan teknikal (termasuk mengamati berita ekonomi) menitik beratkan pada harga pada grafik dan ini berarti Anda tidak perlu berkonsentrasi pada faktor ekonomi global.

Analisa teknial murni adalah sistem yang berbasis pada sinyal yang objektif (grafik, oscillator, indikator dan perlengkapan lain) dengan mengesampingkan emosi dan faktor lain. Indikator dapat mengenali akhir dari tren sebelum hal itu terlihat jelas di grafik.

Hal ini bisa membantu trader untuk menjaga profit atau mengurangi kerugian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar